Outbound antara Petualangan dan Permainan
Secara Teori kegiatan yang di sebut “Outbound” adalah suatu kegiatan yang dilakukan
di luar ruangan dengan tujuan memberikan suatu suasana yang nyaman, santai,
dengan berbagai macam rangkaian petualangan atau permainan yang masing-masing
memiliki nilai motivasi dan hasil yang dapat dibawa peserta masuk kedalam
lingkup kegiatan sosial (kehidupan sehari-hari) maupun dalam lingkup pekerjaan.
Dalam pelaksanaan kegiatan Outbound maka perlu
dicermati sisi tingkat kesulitan dan metode outbound yang akan dipergunakan,
karena hal ini akan mempengaruhi setiap nilai dan hasil yang ingin dicapai dari
pelaksanaan kegiatan tersebut, tergantung dari keinginan apa yang ingin
dicapai.
Manfaat mengikuti outbound :
Diharapkan program Outbound akan memberikn mamfaat kepada
peserta seperti :
a. Melatih ketahanan mental dan pengendalian diri.
b. Menumbuhkan rasa empati.
c. Menciptakan suatu kompetisi yang sehat.
d. Meningkatkan dan mengasah jiwa kepemimpinan seseorang.
e. Memandang berbagai sisi dari suatu masalah dengan nilai
yang selalu positif
f. Meningkatkan kemampuan mengambil keputusan dalam segala
situasi secara cepat dan
akurat
g. Membangun rasa percaya diri.
h. Meningkatkan rasa kebutuhan akan pentingnya karja tim
untuk mencapai sasaran secara
optimal.
i. Menghilangkan perbedaan atau kesenjangan antara karyawan
dan menumbuhkan sifat
kekeluargaan dan kerjasama yang baik antar karyawan
j. Menumbuhkan sikap yang positif , pantang menyerah
dan menumbuhkan rasa percaya
diri dalam diri peserta.
k. Mengasah kemampuan bersosialisasi.
l. Meningkatkan kemampuan mengenal diri dari orang lain.
Tahapan dalam Proses Outbound :
Proses pelaksanaan kegiatan Outbound memiliki
tahapan-tahapan, sebagai berikut :
a. Pembentukan
Pengalaman( experience)
Peserta dilibatkan dalam satu kegiatan atau permainan bersama
dengan orang lain.
b. Pengertian Pengalaman (reflect)
Kegiatan refleksi bertujuan untuk memproses pengalaman yang
di peroleh dari kegiatan yang telah di lakukan .
c. Pembentukan Konsep (form concept)
Peserta mencari makna dari pengalaman intelektual, emosional,
dan fiscal yang di peroleh dari keterlibatan dalam kegiatan.
d. Pengujian Konsep (test concept)
Peserta di ajak untuk merenungkan dan mendiskusikan sejauh mana yang telah didapat dalam tahapan sebelumnya untuk di terapkan dalam kehidupan sehari-hari baik dalam lingkungan social maupun pekerjaan.
Peserta di ajak untuk merenungkan dan mendiskusikan sejauh mana yang telah didapat dalam tahapan sebelumnya untuk di terapkan dalam kehidupan sehari-hari baik dalam lingkungan social maupun pekerjaan.
Program Outbound:
Pada dasarnya Program Outbound terdiri dari :
-
Outbound Training,
-
Outing
-
Gathering
-
Inbond
Training
Yang kesemuanya akan membahas tentang peningkatan
sumber daya manusia seperti :
-
Pengenalan dan
pengembangan diri.
-
Membangun
tim yang tangguh
-
Komunikasi
efektif.
-
Motivasi.
-
Peningkatan
kreativitas.
-
Pemecahan
masalah
-
kepemimpinan
Pembagian dan
persiapan outbound
Outbound terdiri dari 2 (dua) jenis :
a. Real Outbound
Dalam Real Outbound peserta akan dihadapakan pada
tantangan tantangan yang mana pesrta akan melakukan kegiatan yang berhubungan
dengan mental dan ketahanan fisik seseorang.
b. Fun Outbound/Semi Outbound
kegiatan di alam terbuka yang hanya melibatkan
permainan ringan, menyenangkan, dan beresiko kecil atau sedang, namun tetap
bermanfaat bagi pengembangan peserta, khususnya, dari sisi sosial/ interaksi
dengan sesama.
Persiapan outbound:
Adapun persiapan yang diperlukan dalam pelaksanaan
Outbound, adalah :
-
Menetapkan tujuan dan
target
-
Menentukan
lokasi kegiatan
-
Mempersiapkan
peralatan
-
Menyiapkan
tim instruktur
Dan hal penting yang harus menjadi dasar dari dilaksanakannya
kegiatan Outbound adalah penyusunan skenario dinamika kelompok yang dapat
dibentuk oleh 5 (lima) hal yang saling terkait dan mempengaruhi, antara lain :
- Tujuan Konseptual
Bertujuan untuk tercapainya suatu nilai dan hasil yang
diperoleh peserta, misalnya
-
Mengembangkan kerjasama
-
Gladi ketangkasan
-
Melatih pemecahan
masalah
-
Perkenalan dan
keakraban
-
Melatih ketahanan
mental
-
Hiburan
- Tujuan Operasional
Suatu kondisi teknis yang dapat dilihat atau dipantau untuk
mengukur tingkat keberhasilan peserta :
-
Mengumpulkan nilai/point sebanyak mungkin
-
Menggunakan waktu
seefektif mungkin
-
Menemukan jalan
keluar atas setiap pekerjaan yang diberikan
-
Keberhasilan atas
kerjasama team
-
Keberhasilan atas
strategi yang disepakati
- Kompensasi Prestasi
Setiap hasil dari peserta yang disebut sebagai prestasi dapat
diberikan suatu penghargaan yang membangkitkan motivasi diri atau team untuk
lebih memberikan kemampuan yang maksimal, baik itu untuk pencapaian prestasi
paling tinggi maupun untuk yang tidak mendapatkan pencapaian dari prestasi yang
dimaksud.